Beragam tato yang digambar ditubuh Julia. Mulai dari sketsa hutan sampai pemandangan indah.Mulanya Julia mentato kulit dikakinya. Alasannya saat itu kulit dikakinya itu mengalami porfiria atau sensitif melepuh jika terkena sinar matahari.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiekGWjPaHCRyEgFn84_k4qbp19ymc5xEBAk8a4vAmli8hA8HFXfYtstTQX30nZAU_7BiM6ui_9-RI5IlmamERi1gCvbmcBqnKfDnOt-ZNqah9f9QRnVwFKh50CIYbNDPL7FU4FaXt0M9HX/s200/tatto5.jpg)
"Aku punya teman seorang ahli bedah plastik, yang menyarankan tato kulitku untuk mengatasi penyakitku. Rupanya berhasil. Jadi aku punya ide tato warna-warni, lalu aku ketagihan. Aku kecanduan," katanya
Julia mengatakan sebenarnya ada obat yang tersedia untuk kondisinya, tetapi jika terlalu sering mengkonsumsi obat itu bisa membuat ia menjadi buta.
Miss Gnuse, yang meluncurkan tato di sebuah BookExpo di New York kemarin, mengatakan, setiap satu dari desain-nya telah dibuat oleh seniman tato yang sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar